All About Love [Part 4]

Updateeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee……………
Sorry Kelamaan
minta komen’nya ya plisss
monggo~

“Unnie…”
“Hai Krys, kakak’mu ada “
“tuh di kamar’nya..”
“Makasi cantik”
Krystal tersenyum, lalu kembali ke kamar’nya…

—
Taeyeon membolak balikan majalah yang ada di kamar Jessica, saat ia tahu kalo sang penghuni kamar sedang mandi.
Jessica keluar dengan baju handuk yang di pakai’nya
“Taeyeon-“
“Hai Jessie..”
“Ada apa kau kemari ?”
“Aku mau minta penjelasan’mu”
“Mwo ?”
“Iya penjelasan. Kenapa kau menyembunyikan’nya dariku ?”
“Maksud’mu ?”
“Jangan berpura-pura.. orang yang kemarin berciuman dengan’mu itu…..”
“A-anu…. itu”
“Ayo lah Jessie, ceritakan padaku”
Jessica terlihat panik dengan permintaan Taeyeon

“Jesica Unnie, aku berangkat dulu ya… mau-“
“Ah iya krys, tunggu sebentar.. aku belum siap-siap”
“Maksud unn- o-oh I-iya aku baru ingatkita akan belanja bersama” Ucap Krystal sedikit berbohong karena mendapat tatapan aneh dari kakak’nya
“Taeyeon~ah maaf, Cerita’nya nanti saja. Aku harus pergi dengan krystal sekarang”
“Ck- perlu aku antar ?”
“Tidak usah….. dan taeyeon, sepertinya kau harus meninggalkan kamarku sekarang…”
“Wae ?”
“dasar bodoh !! Aku mau ganti baju, mas iya kau mengganti’nya di depan’mu”
“huft.. baiklah~”
—
“Kau mau kemana ?”
“Gak jadi….”
“He ?”
“Lah iya, mending gak usah.. nanti dia malah kena marah unnie”
“Haduhhh Soojung~ah sebenarnya kau mau kemana, biar aku antar”
“Ke rumah sulli”
“Oke, tapi alamat’ny dimana ?”
“Unnie gak marah?”
“Udah deh, aku lagi baik ini…”
“Huwaaaa….. makasi unnie” girang krystal dan mencoba mencium Jessica
“haisshh… tgidak usah berlebihan seperti ini, aku sedang menyetir” balas Jessica ketus
“hehe… maaf unnie, aku terlalu gembira melihat’mu seperti ini”
Jessica tersenyum kecut dan melamnjutkan menyetir.

—
“Permisi…. aku mencari sulli, apa dia ada di rumah ?”
“Siapa ya ?” tanya sooyoung
“Aku teman’nya..”
“Oh… dia ada di dalam, mau aku panggilkan ?”
“Mmm… tidak usah, aku saja samperin dia ^^”
“Baiklah~”
Jessica POV

Tempat apa ini ? bukan’nya ini bengkel, kenapa krystal main’nya ke tempat seperti ini ?
“Annyeong nona… apa ada yang perlu aku bantu ?”
“anhi, aku hanya mengantar adikku saja…”
“Owh…”
Orang hendak pergi meninggalkan Jessica, tapi mendadak ia seperti mengingat sesuatu dan mengurungkan niatnya.
“Hmmm… sepertinya kita pernah bertemu, tapi dimana ya” tanya’nya
“Eh ?”
“Aku ingat, bukannya kau pacar Yuri ? Kau kesini untuk menjenguk dia kan ?”
“Ha ? ti-tidak.. aku aku Cuma…”
“Tidak usah malu seperti itu, mari ku antar ke kamarnya”
Aku terpaksa mengikuti ajakan yeoja ini karena tidak tahu apa yang harus aku lakukan.
—
“Yuri~ya, pacarmu datang menjenguk” Teriak Sooyoung
“Pacar ?”
“Nona, kau tidak usah malu… masuklah”
“Annyeong Jagi….” Ucap Jessica dengan senyum yang di paksakan
“Kau ?”
“hehe…”
“Ada apa ?” tanya yuri
“Sepertinya kalian malu-malu.. ada baiknya kalo aku meninggalkan kalian berdua kan ? kekeke…”
“Oya… kamu sebagai pacar’nya harus bujuk yuri supaya mau makan ya” pesan sooyoung

—
“Apa ?”
“Kau belum makan ?”
“Apa urusanmu ?”
“Karena kau pacarku…” Jawab Jessica enteng
“Mwo ?”
“Sudahlah jangan banyak tanya, kau habiskan dulu bubur ini..” Ucap Jessica lalu menyuapi sesendok penuh bubur pada Yuri, dan hal itiu membuat Yuri berhenti bertanya karena mulut’nya terlalu penuh
—
“Krystal,…”
“Sulli… aku merindukan’mu”
“Hei… kau merindukan’ku ?”
Krystal mengangguk dan menundukan wajah’nya.
“Bagaimana kalau kita jalan-jalan ?”
“Tapi-“
“Wae ?”
“Aku kesini dengan kakak’ku”
“Kakak’mu yang berambut pirang itu ?” Tanya Sooyoung
“Eh Soo unnie, Iya dia orangnya…”
“Dia lagi merawat pacar’nya.”
“Ha ?”
“Iya, dia lagi merawat Yuri ^^”
“Jinjja ? jadi dia kakak’nya krystal ?” tanya Sulli
“Sepertinya begitu…” Jawab Sooyoung lalu melengos pergi
“Huwaaaaa…. ayo krys kita pergi”
Krystal mengikuti Sulli walopun hatinya masih bertanya-tanya dengan apa yang terjadi.

—
“Hei… cepat jelaskan kenapa kau sampai tahu aku tinggal disni ?” tanya Yuri
“Jangan geer dulu, aku juga gak sengaja kesini”
“Maksud’mu ?”
“Iya, tadi aku mengantar adikku kesini… tiba-tiba aku bertemu dengan orang yang mengantar’ku ke kamar’mu’
“Sooyoung ?”
“Siapapu dia…”
“Oya, aku boleh minta tolong ?”
“Apa ?”
“aku bisikin….”
Jessica menghampiri Yuri, Karena tidak bisa menjaga keseimbangan tiba-tiba Jessica Jatuh dan menimpa tubuh Yuri.
“Awww…..” ringis Yuri
“Maaf… aku tidak sengaja” Ucap Jessica dan mencoba bangkit
“Aisshh… sudahlah, cepat katakan aku bisa menolong’mu bagaimana ?” tanya Yuri sambil menahan rasa sakitnya
“sabar…”
Jessica kembali mendekatkan wajah’nya ke telinga Yuri.
“Ehem.. ehem..”
“Youngie…” kaget Yuri dan berusaha menjauhkan Jessica
“hehe… sepertinya aku mengganggu kalian yang mau itu..”
“Itu apa ?”
“Sudahlah Yul… maaf ya aku Cuma mau bilang aku keluar dulu menemui Sunny, kalian lanjutkan saja ya.. bye~”
“Soo, ini tidak seperti yang kau bayangkan” teriak yuri.
“Gara-gara kau !!”
“Koq aku ?” tanya Jessica polos
“Kenapa juga mesti berbisik…”
“Kalu tidak berbisik, nanti orang lain pada tau…”
“Tapi jadi gini kan ?”
“aisshhh kau ini terlalu bawel, lagian gda salahnya kan? Kita itu pacaran dan semua orang tau itu”
“Yah !!! aku bukan pacar’mu, mana ada yang mau dengan Yeoja angkuh , sombong, gak mau mengakui kesalahan seper.. hmmmpppp-“
Ucapan Yuri terpotong dengan tindakan Jessica yang lagi-lagi mencium Yuri secara tiba-tiba.
“Udah ngomong’nya ?” tanya Jessica setelah ia melepas ciuman’nya dengan Yuri
Yuri hanya bisa tertegun dengan apa yang terjadi baru saja… Jessica tersenyum penuh kemenangan melihat Yuri.

—
“Gomawo sudah mengantar’ku jalan-jalan hari ini” ucap sunny
“Cheonma Sunny bunny….”
“Rambut baru’ku bagus kan ?
“Iya bagus.. kau tau ?”
“Apa ?”
“kalo lagi jalan seperti ini, kau terlihat seperti Justin bieber dan aku Selena gomez’nya, hahaha…”
“Issshhh…. apa aku terlihat pendek seperti itu ?
“Hei, aku tidak mengatakan kalau kamu pendek”
“Tapi kesan’nya seperti itu, semua orang tahu bagaimana Justin bieber dan selena gomez…”
“Walopun kau pendek, tetapi kau imut…” Puji sooyoung dan berhasil membuat Sunny tersipu.
“Woahhhh…. Hujan…….” Seru Sooyoung
“Kita harus berlari, ayo cepat !!!” tambah Sooyoung dan menarik tangan Sunny.

@Sunny’s home

“Basah….”
“Aku ambilkan handuk ya..”
“Ne..”
Sunny menyerahkan handuk dan baju se adanya kpda sooyoung
“Ini, ayo ganti baju’mu nanti kau masuk angin”
“Gomawo… tapi ganti dimana ?”
“di kamar’ku saja… bukan’nya dulu juga sudah terbiasa ya.”
“Iya aku lupa, maaf”

Sunny POV
Dia begitu baik, aku sungguh menyesal meninggalkannya dulu, huft… Aku harus mendapatkan Sooyoung kembali, perasaan’ku pada Hyomnin sudah hilang sekarang…. aku hanya menyukai’nya sedangkan Sooyoung. Aku menyayangi’nya.
“Hei, kenapa melamun ?” tanya Sooyoung yang telah mengganti bajunya dan menghampiri’ku di depan per’apian
“Anhi… dingin ya soo”
“he’em”
Dia melingkarkan tangan’nya padaku… hangat, itu yang ku rasakan sekarang. Aku lebih merapatkan tubuh’ku dengan’nya….
“Gomawo..” ucap’ku
Dia tersenyum memandangku… kami saling bertatapan dan hingga akhirnya tidak ada jarak lagi di antara kami. Dia menciumku lembut… sangat lembut penuh perasaan ingin melindungi’ku, berbeda dengan ciuman’ku dengan hyomin dulu penuh hawa nafsu.

—
Sooyoung mencium bibir sunny dengan lembut, dan mendapat respon dari sunny…. mereka saling menautkan lidah…bunyi kecapan-kecapan terdengar memenuhu ruangan yang berbaur dengan bunyi gemericik hujan dan kayu yang terbakar. Ciuman sooyoung bepindah ke leher sooyoung dan hal itu membuat sunny mendongakkan kepalanya. “Youngie… ahhh” desah sunny dan menjambak rambut sooyoung.
Sooyoung menggendong tubuh sunny yang kecil ke kamar… di jatuhkan’nya tubuh itu secara perlahan… di tatap’nya wajah sunny.
“Saranghae~”
Sunny tersenyum mendengar ucapan Sooyoung
“Nado Youngie~” balas sunny dan kembali di tutup dengan ciuman Sooyoung.
Malam ini, mereka menghabiskan waktu bersama…. meluapkan kerinduan yang telah lama mereka rasakan.
—
“Gomawo telah mengantar’ku” ucap krystal
“Masuklah…”
“Ne”
“Good night dan mimpi indah” Ucap sulli dan hendak pergi.
“Tunggu….”
“Ne..”
Chu~
Krystal mencium pipi sulli, membuat’nya kaget dan terus memegang pipi’nya.
“Good night too~ hati-hati…” ucap krystal lagi dan berlalri menuju rumah’nya.
Sepeninggal Krystal, Sulli masih dengan tatapan kosong’nya dan terus memegangi pipi’nya…. sepanjang perjalan yang di lakukan hanya senyum-senyum sendiri.

“Aku pulang~~~”
“Hai sulli… kakak’mu mana ?” Tanya Yuri tapi tidak mendapat respon dari sulli.
“Anak itu kenapa, apa sudah gila… baru pulang malah senyum-senyum sendiri dan memegangi pipinya.Apa jangan-jangan dia kesambet setan…. Hiiiii” Gumam Yuri yang bergidik dengan kelakuan sulli.

-TBC-

Belum ada TaeNy… sorry ya buat Locksmith, hehe
Komen ya reader..
NC’nya juga ala kadar’nya, aku bosen dengan bahasa ff nc yang gitu2 aja #plakkk….
Salam manis dari author. Chu~